TINGKAT PERKEMBANGAN MANUSIA

MEMAHAMI PERKEMBANGAN MANUSIA


Tinggkat Perkembangan Manusia
• Ketergantungan ( Dependency )
Pada umumnya dari lahir, bayi, anak-anak, remaja.
• Kemandirian ( Independency )
Pada umumnya dari remaja – dewasa.
• Kesalingtergantungan ( Interdependence )
Pada umumnya dari dewasa

Tingkat dan Proses Pendewasaan
1. Tergantung
Manusia tergantung dari orang lain untuk mencukupi kebutuhan hidupnya
2. Mandiri
Manusia mampu memenuhi kebutuhannya sendiri
3. Kesalingtergantungan
Tingkat dimana orang sadar untuk berkembang, orang saling tergantung ( saling membutuhkan dan kerja sama dengan orang lain untuk memenuhi kebutuhan hidup bersama)


SIKAP MENTAL MENANG-MENANG
Sikap Mental dalam Interaksi
Harapan mendapat manfaat dari semua interaksi

Mentalitas Kelimpahan
• Hidup ini cukup untuk banyak orang
• Berbagi
• Anda mendapat – saya mendapat

Watak Sikap Menang – Menang
1. Integritas
Satunya kata dan perbuatan
2. Mentalitas kelimpahan
3. Kedewasaan
Seimbang antara keberanian tinggi dan toleransi tinggi


Unsur Kesepakatan Menang – Menang
1. Hasil yang diinginkan
2. Pedoman kerja
3. Sumberdaya
4. Akuntabilitas
5. Konsekuensi

Prasarat Hubungan Menang – Menang
1. Menarik kepercayaan yang tinggi
2. Mendengar pendapat yang bersebrangan
3. Memperhatikan kepentingan antar pihak


KERJASAMA KREATIF
Proses yang membuahkan hasil yang lebih baik bila dikerjakan bersama daripada sendiri – sendiri

Cara Pandang Lama :perbedaan adalah sumber masalah
Cara Pandang Baru :Perbedaan adalah peluang untuk mencapai hasil yang lebih baik (alternatif ketiga)
• Perbedaan cara pandang adalah kekayaan
• Perbedaan bukan penghalang melakukan kerja sama
• Perbedaan menantang orang untuk lebih kreatif
• Bagaimana berfikir kreatif
• Bebaskan pikiran anda
• Uji “filter” anda


KEBIASAAN MEMBANGUN KOMUNIKASI YANG KREATIF

• Kemampuan komunikasi
Sangat penting banyak waktu kita untuk berhubungan dengan orang lain
• Seperti dokter :]
Sebelum resep,diagnosa dulu
hubungan pribadi : sebelum memutuskan perlu mendengar dan memahami masalah dengan baik ( termasuk paradigma para para pihak )

Paradigma Lama :ingin dimengerti dulu,memahami kemudian.
Paradigma baru :memahami dulu masalah, dipahami kemudian


Hambatan Komunikasi
• Tren menjauhi orang yang berbeda pendapat
• Tren mendengar untuk menjawab
• Tren ingin dimengerti lebih dulu

Tingkatan Mendengar
1. mendengarkan
2. Pura – pura mendengarkan
3. Mendengar secara selektif
4. mendengar dengan perhatian
5. Mendengar dengan empatik ( Membayangkan jika kita di posisi mereka )

Kecenderungan Mendengar
1. Untuk menasehati
2. Untuk menyelidiki
3. Untuk menafsirkan
4. Untuk menilai



“Tak seorangpun peduli sejauh mana Anda tahu, sampai mereka tahu sejauh mana Anda peduli”




"semua hanya sejauh mana anda memandang diri anda sendiri, sebelum anda memandang dan mengkritik orang lain, bahkan orang didekat anda sendiri"